Rabu, 25 November 2009

KIAMAT 2012 ..... ADA-ADA SAJA .....

Dari berbagai sumber .... 



Akhir-akhir ini sedang heboh tentang film buatan Hollywood 2012, yaitu kiamat yang akan terjadi pada tahun 2012, berdasarkan ramalan suku maya. Bahkan sebagian ulama di Indonesia mangatakan bahwa film ini menyesatkan, haram untuk ditonton dan lain sebagainya.

Terlepas dari itu semua .... mari kita cermati dengan pikiran yang jernih, bahwa ini hanyalah sekedar film yang dibuat oleh para sineas Amrik yang sangat fenomenal, baik dari segi biaya ( konon menghabiskan duit 200 juta Dollar Amerika ) maupun sarat dengan tekhnologi canggih ...

Yang namanya film, harusnya kita menyadari bahwa itu semua hanya sekedar hiburan buat pelepas lelah semata, sambil menikmati popcorn kita bisa santai menontonnya ...

Sebagai umat beragama ( terutamanya Muslim ), telah kita pahami bersama, bahwa Kiamat adalah rahasia Allah semata .... gak ada yang bisa meramalkan kapan datangnya .... oleh karena itu ... sebagai ilmu pengetahuan ...mari kita cermati asal usul sumber ramalan tersebut ...... yuuuukkkkkk ....
 

”End of time” demikian ramalan kalender suku maya pada tanggal 21 Desember 2012. Pada tanggal itu dunia akan berakhir.
Suku Maya tinggal di wilayah selatan Mexico, sekarang (Yucatan) Guetemala, bagian utara Belize dan bagian barat Honduras. Menurut wikipedia, Suku Maya ini mencapai kejayaan di bidang teknologinya (250 M hingga 925 M), menghasilkan bentuk karya dan peradaban unik seperti, pertanian (kanal drainase), tanaman jagung dan latex, sumurnya yang disebut "cenotes", bangunan (Chichen Itza) seperti pyramid, kuil dan bangunan-bangunan kuno yang dibangun oleh Suku Maya yang masih dapat ditemui di sana. Banyak juga batu-batu pahatan dan tulisan-tulisan misterius pada meja-meja yang ditinggalkan mereka.

Menurut Arguelles, dalam karyanya The Mayan Factor: Path Beyong Technology yang diterbitkan oleh Bear & Company pada 1973, disebutkan dalam Kalender Maya tercatat bahwa sistim galaksi tata surya kita sedang mengalami ‘The Great Cycle’ (siklus besar) yang berjangka lima ribu dua ratus tahun lebih. Waktunya dari 3113 SM sampai 2012 M. Dalam siklus besar ini, tata surya dan bumi sedang bergerak melintasi sebuah sinar galaksi (Galatic Beam) yang berasal dari inti galaksi. Diameter sinar secara horizontal ini ialah 5125 tahun bumi. Dengan kata lain, kalau bumi melintasi sinar ini akan memakan waktu 5125 tahun lamanya.

Dalam beritanya di www.kompas.com Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), melalui Deputi Bidang Sains Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan, Bambang S Tedjasukmana mengatakan, fenomena yang dapat diperkirakan kemunculannya pada sekitar tahun 2011-2012 adalah fenomena alam yaitu badai Matahari.

Prediksi ini berdasarkan pemantauan pusat pemantau cuaca antariksa di beberapa negara sejak tahun 1960-an dan di Indonesia oleh Lapan sejak tahun 1975.


Lebih detil, Sri Kaloka, Kepala Pusat Pemanfaatan Sains Antariksa Lapan, badai Matahari terjadi ketika muncul flare dan Coronal Mass Ejection (CME). Flare adalah ledakan besar di atmosfer Matahari yang dayanya setara dengan 66 juta kali ledakan bom atom Hiroshima. Adapun CME merupakan ledakan sangat besar yang menyebabkan lontaran partikel berkecepatan 400 kilometer per detik.


Badai matahari atau solar storm ini dapat menimbulkan ledakan energi yang cukup dahsyat ke arah bumi. Ledakan inilah yang kemudian akan mengganggu jalannya sistem komunikasi dan elektronika. Oleh karena itu seluruh peralatan komunikasi dan elektronika tidak bisa berfungsi dengan baik.
Akibat dari fenomena alam ini selanjutnya berdampak pada sistem kelistrikan, transportasi yang mengandalkan satelit navigasi global positioning system (GPS) dan sistem komunikasi yang menggunakan satelit komunikasi dan gelombang frekuensi tinggi (HF), serta dapat membahayakan kehidupan atau kesehatan manusia. 



Kawan......Jika itu terjadi,
Panggung kita agak semrawut...kalau tidak dibilang kacau.

Instrumen panggung tidak ada yang hidup...

Lampu-lampu tidak ada yang menyala, karena pasokan catu daya kolaps...

Jaringan Komunikasi dan pengendalian kita terganggu, karena atmosfir sebagai media perambatan gelombang elektromagnetik (GEM) kita sedang tidak bersahabat.



Begitu juga dengan jaringan adminlog, meteo, penerbangan, PLLU, Lasa, pokoknya mati semua, kalau tidak disebabkan karena gangguan GEM ya...dari catu daya listrik.



Peralatan navigasi tidak berfungsi...NDB, VOR/DME, ILS, INS, Tacan...apalagi GPS. Telepon kantor atawa rumah dari Telkom mati...apalagi handphone...Eh HP hidup...Cuma gak ada sinyalnya.



Pak Dosen atawa pak guru ...back to basic, menggunakan white board atau papan tulis untuk mengajar… infokus tidak berfungsi dan ruangan sumuk karena AC nya mati.



Pada tahun itu kawan-kawan yang sudah menggunakan mobil Camry...Cuma jarang digunakan. Jatah Pertamak masih banyak, cuma ngantri BBM nya agak panjang...pengisian secara manual pakai ciduk heeeee .... hehehee. 


Untuk penghematan banyak yang menggunakan sepeda motor atawa ontel.

Gaji...agak terlambat, karena sistem perbankan juga mengalami hal yang sama.





Jika Hal itu tidak terjadi...

Berterimakasih kepada Suku Maya, karena sudah mengingatkan jauh-jauh hari, sehingga kita selalu dan selalu berdoa dan memohon kepadaNya...untuk menangguhkan dan meniadakan kiamat-kiamat yang ada.



Seperti kata firmanNya : Tidak akan Aku kiamatkan dunia ini, selama masih ada orang-orang yang selalu menyebut-nyebut namaKu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar